Pertama, mengusasi pengetahuan akan jenis usaha hingga sumber informasi tentang sumber barang, musim, cuaca, peta jaringan distribusi, supllier, harga, kemampuan menjaga kualitas dan kesegaran barang serta berbagai informasi lainnya .
Kedua, menyiapkan modal, model, dan sistem usaha.
Ketiga, menyiapkan SDM yang sesuai dengan model dan sistem usaha.
Keempat, memperoleh tempat atau;lokasi usaha yang strategis. Ciri-ciri tempat atau lokasi yang strategis antara lain ramai dan ,menjadi mobilitas bagi khalayak luas dan mudah dikenali banyak orang dan nyaman bagi pembeli.
Kelima, melihat potensi yang mendukung dan hambatan. Hambatan paling utama antara lain supllier, cuaca, musim, karena ketiganya sangat berpengaruh terhadap stok dan kualitas buah. Carilah supllier yang andal. Kalau mungkin mendapat relasi di jaringan petani inovatif yang mampu menjadi mengatasi problem cuaca dan masa non-musim hingga kemamuan menjaga kualitas barang
Keenam, menyiapkan sistem usaha yang menarik mulai dari desain, pelaayanan oleh SDM, harga yang menggiurkan, diskon khusus secara berkala
Ketujuh membuat inovasi termasuk mempersilkan pembeli untuk mencoba gratis terhadap buah yang dijual hingga kemungkinan membuat jus buah di temlpat usaha.
Analisis usaha dan modal untuk bisnis buah segar bisa dilihat di link di bawah.
Sumber:
http://www.wartakota.co.id/detil/berita/31473/Tips-Membangun-Usaha-Buah-Segar
Post a Comment