Peluang Usaha


Powered by Blogger.

Usaha Kusen Cor Menjanjikan

Posted by Info Peluang Usaha dan Bisnis

Usaha kusen cor menjadi pilihan karena permintaan akan produk ini semakin meningkat. Harga kayu yang semakin lama semakin mahal membuat orang mencari alternatif lain dalam membuat kusen  rumah. Jadilah bahan Cor semen menjadi pilihannya. Kusen cor memiliki kekuatan yang cukup baik, tahan lama dan anti rayap, selain itu harga kusen cor relatif lebih murah jika dibandingkan dengan kusen dari kayu. Dari aspek artistik kusen cor dapat didesain dari model sederhana sampai model yang mewah. Tak heran usaha kusen cor dapat menjadi tumpuan hidup dan peluang usaha yang cukup baik.

Itulah yang dilakukan Para pengrajin di Dusun Selingan, Desa Karangtalun, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, Jawa tengah. Mereka menekuni usaha membuat kusen cor tersebut lantaran harga kayu yang semakin tinggi. Tapi ternyata kusen alternatif itu banyak digemari. Permintaannya bukan hanya dari sekitar Jawa Tengah, melainkan juga hingga Jawa Timur, seperti Madiun dan Surabaya.

Usaha kusen cor ini bahkan sudah berkembang di beberapa desa di luar Karangtalun, karena permintaan dari kusen cor yang semakin meningkat banyak orang tertarik untuk menekuni usaha kusen cor. Proses produksi dan usaha kusen cor relatif mudah sehingga bisa dilakukan siapa saja.

Minat pada produk usaha kusen cor ini makin meningkat mengingat perbandingan harga dengan kusen kayu terpaut cukup jauh. Misalnya saja kusen cor pintu tunggal berukuran 80 x 200 centimeter tanpa variasi harganya Rp 50 ribu per unit, sedangkan kusen kayu bengkirai mencapai Rp 150 ribu per unit. Harganya 3 kali lipat dibanding kusen cor.

Kemudian, kusen cor gendong (kusen pintu dan dua jendela jadi satu) harganya Rp 180 ribu per potong. Sementara itu kusen kayu bengkirai harganya bisa sampai Rp 500 ribu per potong.


Proses Pembuatan Kusen Cor

Proses pembuatan kusen cor hampir sama dengan membuat cor lain. Langkah pertama, membuat cetakan sesuai bentuk yang dikehendaki. Cetakan tersebut terbuat dari tripleks ukuran tiga milimeter dan satu sentimeter. Potongan-potongan tripleks tersebut disatukan menggunakan paku.

dalam usaha pembuatan kusen cor proses pembuatan cetakan ini harus dilakukan hati-hati dan teliti, karena berpengaruh pada ketepatan ukuran dan kehalusan. Proses ini biasanya memerlukan waktu lima hari. Namun, cetakan tersebut bisa dipakai berkali-kali.

Langkah kedua, di dalamnya dipasang besi tulangan berdiameter lima milimeter. Fungsinya untuk memberi kekuatan pada cor. Besi tulangan dipasang juga pada sisi-sisinya yang berfungsi saat dipasang pada bangunan sehingga menjadi kokoh. Namun untuk memudahkan pemasangan daun pintu atau daun jendela, pada satu sisinya dipasang kayu jati seukuran telapak tangan orang dewasa.

Langkah ketiga, menyiapkan adonan untuk cor yang terdiri dari semen, batu koral, pasir dengan perbandingan 1:2:3 dan tentu saja air secukupnya. Penuangan adonan dilakukan hingga merata. Kemudian, setelah sekitar delapan jam atau jika sudah kering, tinggal dilakukan finishing seperti menambal beberapa bagian yang berlubang dengan adonan semen serta menghaluskan bagian-bagian lain. Kusen cor ini baru bisa dipakai paling cepat dua hari kemudian.

Kusen cor ini bisa juga dibuat profil mirip serat kayu. Caranya, dibuat profil serat kayu pada cetakan atau menggambar serat kayu ketika melakukan pengecatan setelah kusen cor terpasang pada bangunan rumah.

Hanya saja hampir seluruh perajin kusen cor di wilayah Karangtalun tidak mau membuat profil serat kayu. Alasannya, karena harganya tak jauh berbeda dengan kusen cor tanpa profil. Kalau dengan profil, harganya ditambah Rp 30 ribu.



Sumber:
Majalah Trust
Gambar : http://kusenbeton-damarabadi.blogspot.com


Related Posts:

Post a Comment